Wednesday 29 April 2020

Jenis Jenis Grade Angkur dan Baut Di Pasaran Indonesia

Jenis-jenis grade bolt, baut, dan angkur itu kalau di pasaran sangat banyak. Tetapi pada dasarnya hanya ada 3 atau 4 jenis saja berdasarkan kekuatannya, dengan nama atau grade ekuivalent yang berbeda beda sesuai dengan standard yang mengeluarkannya, ada yang mengacu standard SAE, ada Standard ISO, dan ada standard ASTM. Berikut adalah penjelasannya.

1. Low Medium Carbon Steel (Fy = 240 MPa dan Fy = 400 MPa)
Jenis yang pertama ini merupakan jenis paling rendah, yang paling biasa di gununakan pada konstruksi ringan dan sederhana.  Berdasarkan beberapa standard berikut adalah penamaanya :
Berdasarkan SAE termasuk Grade 1
Berdasarkan ISO termasuk Grade 4.6
Berdasarkan ASTM termasuk Grade A307A

2. Heat treated medium carbon steel (Fy = 660 MPa, Fy = 830 MPa)
Jenis kedua ini yang dimaksud dengan baut mutu tinggi, yang biasa di gunakan pada konstruksi konstruksi berat, seperti jembatan, rangka baja bentang lebar, dermaga, dll.
Berdasarkan SAE termasuk Grade 5
Berdasarkan ISO termasuk Grade8.8
Berdasarkan ASTM termasuk Grade A325

3. Heat treated medium carbon alloy steel (Fy = 940 MPa, Fy = 1040 MPa)
Untuk baut jenis ketiga ini adalah baut dengan mutu sangat tinggi, jarang di pakai. Bahkan saya belum pernah memakainya dalam proyek.
Berdasarkan SAE termasuk Grade 8
Berdasarkan ISO termasuk Grade 10.9
Berdasarkan ASTM termasuk Grade A490

Berikut adalah tabel lengkap nya
Mutu baja berdasarkan SAE



Mutu Baja berdasarkan ISO 989


Mutu Baut berdasarkan ASTM



Semoga bermanfaat :)

No comments:

Post a Comment